PKS Pesanggrahan Lakukan Sosialisasi Lewat Ratusan Banner Partai

Pesanggrahan - Ratusan banner Partai Keadilan Sejahtera (PKS) mulai dipasang di wilayah Kecamatan Pesanggrahan. Sebagian besar banner berisikan logo partai, quote menarik serta tagar #2019PilihPKS dan #2019PrabowoSandi.

Pemasangan banner ini merupakan tahap awal dari proses kampanye yaitu tahapan awareness. PKS memiliki manuver dalam mensosialisasikan partainya nomor delapan.

Salah satunya dengan mendeklarasikan diri sebagai pendukung Prabowo Sandi di pilpres 2019. Saat ini, PKS mencoba untuk memanfaatkan ruang publik guna melakukan sosialisasi ke masyarakat, juga di media sosial.

Ketua DPC PKS Pesanggrahan, Rudi Lesmana mengatakan bahwa kegiatan pemasangan ratusan banner PKS itu merupakan kerja kreatif anak–anak muda di PKS Pesanggrahan memanfaatkan media sebagai sarana sosialisasi. "Juga mengirim pesan dengan cara-cara kreatif,” katanya.

Pesan lewat banner partai ini, kata Rudi, sebaikanya tidak melanggar fatsoen, etika dan estetika. "Juga tidak memanfaatkan ruang ruang sekolah, rumah sakit, sarana ibadah dan lainnya. Tentu saja tidak boleh memaku banner di pohon pohon dan menempel di taman kota,” tambah Rudi.

Rudi meminta seluruh calon anggota dewan (CAD) daerah pemilihan tujuh, untuk membuat spanduk untuk sosialisasi menyambut Pileg 2019 dan bisa memasangnya di wilayah Kecamatan Pesanggrahan. "Ratusan banner sosialisasi partai sudah disebar ke semua kelurahan yang ada di wilayah Kecamatan Pesanggrahan," pungkas Rudi.

Menangi Bang Sani Cup 2015, Tim Futsal Gelar Syukuran Potong Tumpeng

Alhamdulillah turnamen futsal Bang Sani Cup 2015 sudah selesai setelah lima pekan bergulir. Lapangan Sangrila Futsal Petukangan Selatan kecamatan Pesangrahan Jakarta Selatan menjadi saksi dari aksi tim – tim hebat se-Pesanggrahan.

Dua wakil dari Petukangan Utara mendapatkan gelar juara pertama dan runner up. Minggu malam (27/12), PKS ranting Petukangan Utara menggelar acara tasyakuran bersama anggota tim pemenang dan runner up Bang Sani Cup 2015.  Ungkapan syukuran itu dilakukan dengan cara potong tumpeng bersama kader – kader Partai Keadilan Sejahtera (PKS) dan anggota tim futsal Petukangan Utara di salah satu rumah kader PKS. Pada kesempatan tersebut DPRa PKS Petukangan Utara didaulat untuk potong nasi tumpeng dan diberikan pada salah seorang anggota tim futsal.

Perwakilan dari tim futsal mengatakan, “Melalui turnamen futsal Bang Sani Cup 2015 ini, kami sangat bahagia karena selama ini pemerintah sangat kurang memfasilitasi kami. Sangat sedikit event ataupun turnamen yang digelar. Sekali lagi kami mewakili tim – tim yang ada mengucapkan banyak terima kasih kepada PKS umumnya dan Bang Sani khususnya.”

Turnamen Futsal Bang Sani Cup yang rutin digelar ini, memang dipilih untuk memfasilitasi segmen anak – anak muda Jakarta. Futsal menjadi kegemaran bagi anak – anak muda di kota-kota besar seperti Jakarta di mana lapangan sepakbola sudah menjadi barang langka, karena kebijakan elit Jakarta yang lebih senang mengubahnya menjadi mall, gedung atau apartemen.

Turnamen futsal ini juga bertujuan untuk mempererat tali persaudaraan antar remaja – remaja yang ada di Jakarta umumnya. Tali persaudaraan yang diimbangi dengan nilai – nilai sportivitas. Sekali lagi, adanya turnamen futsal yang hampir setiap tahun diadakan ini, menunjukan bahwa PKS memiliki komitmen kuat untuk ikut dalam mewujudkan masyarakat yang sehat. PKS tidak bosan mengkampanyekan untuk hidup sehat, di samping fikiran yang cerdas dan wawasan luas. Olah raga penting dilakukan untuk menjaga keseimbangan antara fikiran, ruhani dan fisik yang merupakan salah satu cerminan karakter sebuah bangsa maju.

Semoga dengan agenda tasyakuran ini dapat lebih mempererat tali persaudaraan dan silaturahim diantara PKS dan para futsal mania.

Juara Futsal Bang Sani Cup 2015 Bawa Pulang Trophy dan Uang Pembinaan

Jakarta (20/12) – 16 Tim Futsal se-kecamatan Pesanggrahan bertempur habis-habisan di Gelanggang Olahraga (GOR) Shangrilla, Petukangan Selatan, Jakarta Selatan, dalam turnamen futsal “Bang Sani Cup 2015″ sejak 29 Nopember lalu. Mereka bertanding untuk memperebutkan hadiah utama Bang Sani Cup 2015.

Final Futsal Bang Sani Cup 2015 yang diselenggarakan pada hari Minggu (20/12) memuaskan masyarakat futsal Jakarta Selatan, khususnya wilayah Pesanggrahan. Politisi PKS yang akrab disapa Bang Sani yang juga Wakil Ketua DPRD DKI Jakarta Triwisaksana, mengharapkan kegiatan – kegiatan turnamen olah raga seperti futsal di Jakarta harus tetap berlanjut, “Kegiatan seperti ini perlu berkesinambungan, terutama melalui turnamen-turnamen tingkat kecamatan, kotamadya maupun provinsi,” jelas Sani.

Triwisaksana melanjutkan, guna membangkitkan kembali olah raga sepakbola Indonesia yang sedang mati suri, maka turnamen – turnamen baru, seperti ini harus didorong dan didukung. Selain itu, turnamen semacam ini juga bisa untuk menjaring bibit unggul atlet futsal, “Saya berharap turnamen semacam ini bisa rutin diselenggarakan tiap tahun,” imbuhnya.

Turnamen Futsal Bang Sani Cup 2015 ini diikuti oleh 16 klub. Tim futsal Rajawali FC harus puas menduduki posisi runner up, setelah dikalahkan tim Chemen FC dengan skor 9-6 di GOR Futsal Shangrilla, Pesanggrahan, Jakarta Selatan. Adapun juara ketiga direbut tim Ya Udah FC.

Dalam turnamen ini, pihak panitia menyediakan piala bergilir, piala dan uang pembinaan sebesar Rp 1 juta bagi juara pertama. Sedangkan juara kedua berhak atas piala dan uang pembinaan Rp 700 ribu. Sementara untuk juara ketiga mendapatkan piala dan uang pembinaan sebesar Rp 500 ribu.

Musthafa Kamal: Pemuda, ya PKS

JAKARTA - Menyambut Hari Sumpah Pemuda pada 28 Oktober 2015, Garuda Keadilan bersama Bidang Kepemudaan PKS menggelar Dialog Lintas Generasi (LOGIN) di aula DPP PK Sejahtera TB Simatupang, Minggu (25/10/2015). Acara LOGIN yang mengambil konsep talkshow ini menghadirkan narasumber dari 3 generasi sekaligus.

Pembicara dari generasi pertama Ustadz Syaurium, dilanjut dengan Akmal Sjafril serta Andreas Senjaya dan Najmu Fuady dari generasi masa kini. “Hikmatus syuyukh, wa hammasatus syabab. Bijak nya bagai orangtua, tetapi semangatnya bagai pemuda. Itulah arti pemuda sesungguhnya. Tidak terbatas usia,” papar Syaurium saat ditanya makna pemuda yang sesungguhnya.

Lain halnya dengan Najmu Fuady, pembicara generasi masa kini. “Pemuda ideal bangsa itu adalah pemuda yang sadar akan kondisi bangsanya. Sehingga dia bisa menempatkan dirinya serta mengambil sikap terbaik untuk merealisasikan menjadi pemuda ideal bangsanya,” katanya.

Acara yang berlangsung dari pukul 09.00 sampai 12.30 WIB ini mendapat respon positif baik dari pemuda dan qiyadah PKS. Musthafa Kamal selaku Ketua Bidang Kepemudaan DPP PKS juga menyampaikan pesan “unik” nya kepada para pemuda. “Pemuda itu harus punya 3 unsur. Patriotisme, Kreatif, Solid. Pemuda, ya PKS.” Begitu paparnya saat sambutan diawal acara.

Menurut panitia, LOGIN atau Dialog Lintas Generasi yang diadakan oleh Garuda Keadilan kali ini adalah LOGIN yang pertama dan akan ada LOGIN kedua hingga seterusnya. Nantikan LOGIN part 2 dan selanjutnya, hanya di Garuda Keadilan. (AfifahNS)

PKS Pesanggrahan Kurban Bersama Masyarakat

PESANGGRAHAN (26/9) – Sebagai salah satu wujud nilai peduli, PKS Pesanggrahan tidak melewatkan hari raya Idul Adha dengan begitu saja. Pada Idul Adha 1436 H kali ini PKS Pesanggrahan melakukan kegiatan pemotongan hewan kurban yang bertempat di lingkungan RW 08 Kelurahan Petukangan Utara. 

Sebanyak 6 ekor sapi dan 10 ekor kambing yang berasal dari para kader dan simpatisan disembelih pada hari itu. “Kegiatan ini merupakan agenda rutin tahunan yang kami lakukan, “ujar ketua DPC PKS Pesanggrahan Winarto dalam sambutan singkatnya.

Hadir pula wakil ketua DPRD DKI Jakarta Ir. H. Triwisaksana bersama istri, yang turut menyaksikan langsung pemotongan hewan kurbannya. Triwisaksana yang akrab dipanggil bang Sani menyampaikan pesan singkatnya bahwa kegiatan kurban ini merupakan wujud dari nilai nilai kepedulian terhadap sesama, dengan kegiatan ini masyarakat dapat merasakan langsung bahwa hadirnya PKS sangat bermanfaat bagi masyarakat sekitar.

Daging kurban dibagikan kepada masyarakat sekitar lokasi kurban. Tampak senang raut wajah mereka menerima daging kurban dari PKS, Matrojih selaku ketua RW 08 mengucapkan terimakasih kepada PKS Pesanggrahan khususnya para kader yang selalu peduli dengan warga kami, kami tahu PKS hadir tidak hanya ada pemilu saja. Kader PKS selalu hadir jika ada bencana seperti banjir dan kebakaran.

Acara berakhir setelah makan siang bersama dengan menu sayur garang asem racikan bu RW, setelah itu panitia berkemas merapikan tempat acara dan sekaligus berpamitan kepada seluruh warga yang hadir membantu kegiatan kurban kali ini. (Kijan)

Halal Bil Halal DPRa PKS Petukangan Utara

PESANGGRAHAN - Hutan Kota Srengseng menjadi saksi hadirnyanya 70 orang kader ikhwan dan akhwat pada tanggal 09 Agustus 2015 yang pada hari itu DPRa PKS Petukangan Utara mengadakan halal bi balal kader petukangan utara.

Ini merupakan rangkaian penutup kegiatan Ansytoh Ramadhan Dpra Petut setelah beberapa event seperti Karnaval pawai ramadhan, tajil on the road, ifthor jama'i dan itikaf 10 malam terakhir. Acara ini terbilang istimewa karena mantan ketua DPRa Petukangan Utara periode awal hingga saat ini hadir, seperti Ust Ahmad Syamsudin Ali, Nalim, Hasbi dan Saipul.

Yang tak kalah semangatnya jauh jauh dari Bekasi Ust Cecep Y Pramana hadir untuk mengisi tausiyah dalam acara ini. Selain acara untuk orang tua, panitia membuat acara lomba khusus untuk anak kader sehingga menambah  semarak acara ini.

Diakhir  acara seiring dengan hembusan angin yang menerpa dahan dan ranting di sekitar lokasi acara, lantunan doa yang dibacakan oleh Ust. Adi Mulyanto menambah kekhusuan suasana. Acara berakhir dengan operasi semut  dengan mengumpulkan sampah dan meletakan sampah pada tempatnya.


Foto :

Takjil On the Road PKS Pesanggrahan

PESANGGRAHAN - DPRa PKS Pesanggrahan kembali melakukan Takjil On the Road (TOR) Ramadhan pada Kamis (25/06/2015) dan Kamis (2/07/2015) di area pertigaan Bintaro. Seperti yang sudah-sudah TOR tahun ini dilakukan untuk berbagi takjil berbuka puasa kepada para pekerja kantor, pejalan kaki dan warga setempat. Takjil ini langsung dibagikan di beberapa titik di sekitar petigaan rel kerata Bintaro.

TOR dimulai pada pukul 17.30 disaat padat jam pulang kerja dan menjelang menunggu azan maghrib (berbuka puasa) yang begitu padat lalu-lintas dengan kemacetan. Tapi hal ini tidak membuat patah semangat untuk bisa saling berbagi takjil pada mereka yang sedang berpuasa. Apalagi melihat antusias para penerima takjil saat mendapatkan penganan berbuka ini. Tampak roman di muka mereka begitu senang dan gembira apa yang dilakukan kami dari ranting PKS Pesanggrahan.

Alhamdulillah, dengan takjil sebanyak 600 buah yang didapat dari para donatur akhirnya Takjil On the Road (TOR) ini bisa berjalan lancar dan sukses. Semoga TOR selanjutnya bisa lebih banyak lagi takjil yang diberikan untuk mereka bagi  para pekerja kantor, pejalan kaki dan warga setempat. (Ian)