Pak Amin: Kalau ada yang lebih baik saya keluar dari PKS

Pesanggrahan - Kalau ada yang lebih baik dari PKS, saya pindah ke partai lain. Itulah ucapan Amin Bunyamin, saat pertama kali kader DPRa PKS Pesanggrahan berkenalan dengan salah seorang tokoh masyarakat yang fenomenal di Jl H Gari RW 03, Kelurahan Pesanggrahan, Kecamatan Pesanggrahan, Jakarta Selatan.

Saat perkenalan pertama kali di tahun 2002, DPRa PKS Pesanggrahan mengadakan bakti sosial di lingkungan tempat tinggalnya. Alhamdulillah atas izin Allah SWT hingga hari ini PKS masih dipersatukan dengan semangat dan ikatan ukhuwah dengannya.

Minggu siang, 26 Februari 2012 pengurus DPRa PKS Pesanggrahan berkesempatan silaturahmi ke rumah tokoh masyarakat di RW 03 Pesanggrahan itu. “Setelah menyantap hidangan ketupat sayur yang disediakan oleh sang istri, dilanjutkan dengan berbincang-bincang sekaligus melepas rindu karena hampir 3 bulan, kami belum berkunjung ke rumah beliau,” cerita Daniel Hasmy, Ketua DPRa PKS Pesanggrahan.

“Banyak pesan dan nasihat agama yang disampaikan beliau kepada kami dengan maksud bukan menggurui. Dan sungguh sebuah kebahagian yang tak terhingga bagi kader DPRa PKS Pesanggrahan dapat bersilaturahmi lagi dengannya. Sambil bercerita kenangan-kenangan pak Amin bersama PKS Pesanggrahan,” kata Daniel.

Daniel menceritakan, hampir setiap ada acara PKS di Pesanggrahan, pak Amin, begitu dia biasa dipanggil, jika diundang selalu menyempatkan hadir. “Bahkan pada kampanye tahun 2004 dan 2009 daerah tempat tinggal pak Amin lah yang paling banyak ikut warganya. Dan disini suara PKS pada pemilu 2004 dan 2009 cukup signifikan,” ungkap Daniel.

“Program silaturahmi tokoh ini, salah satu program kerja PKS di wilayah Pesanggrahan untuk terus menjaga dan menambah hubungan dengan tokoh masyarakat yang ada di Pesanggrahan,” ujar Solichin, Sekum DPRa PKS Pesanggrahan.

“Dengan silaturahmi ini kita berharap ada kebaikan yang dapat kita lakukan untuk warga di Pesanggrahan khususnya di RW 3 ini. Terbukti juga di tempat ini sudah sangat sering diadakan kegiatan PKS, dari pelayanan kesehatan, sembako murah, pesantren kilat dan pengajian bulanan,” kata Solichin.

Menutup perbincangan, pak Amin berpesan kepada pengurus DPRa PKS Pesanggrahan agar jangan karena PKS kita saling kenal dan bersahabat, tetapi karena Allah lah kita bersahabat. “Sehingga walau PKS ini sudah tidak ada kita tetap dapat saling bersahabat,” ucap Pak Amin menutup pembicaraan dengan kader DPRa PKS Pesanggrahan. (niel/sol/pkspesanggrahan)