Ibadah umrah tahun 2012 telah dibuka. Dan umrah merupakan ibadah yang penting selain haji. Meskipun umrah bukan merupakan rukun Islam, ibadah ini dapat memberikan pengalaman spiritual bagi yang melakukannya.
Ibadah umrah memiliki rukun yang berbeda dengan ibadah haji dan biasanya waktu yang dibutuhkan juga tidak selama ibadah haji berkisar 9 atau 10 hari.
Banyak pendaftar mulai memenuhi institusi-institusi terkait guna melakukan pendaftaran umrah tahun 2012. Sebagian dari mereka bahkan telah mempersiapkan diri sejak awal guna terpenuhinya keinginan menapaki tanah suci Mekah dan Madinah. Hal ini murni merupakan keinginan dari tiap-tiap orang guna memantapkan hati menuju indahnya ibadah dimana jarak antara manusia dan Tuhannya terasa bagai di batas ubun-ubun.
Kini, ibadah umrah mulai diminati kaum muda. Bahkan, minat masyarakat usia muda yang ingin menunaikan ibadah umrah ini terus mengalami peningkatan dari tahun ke tahun. Hal itu disebabkan oleh bertambahnya kesadaran masyarakat usia muda mengenai pemahaman ibadah.
Dari sisi itu kita berpikir positif bahwa semakin banyak orang muda yang tertarik mengenai agama. Setelah selesainya perhelatan haji beberapa bulan lalu, pemerintah Arab Saudi akan mulai mengeluarkan visa kunjungan umrah, yang diperkirakan akan dibuka pada bulan Februari 2012 ini.
Tiap tahunnya, animo masyarakat dan kaum muda untuk melaksanakan ibadah umrah sekaligus berziarah ke Tanah Suci masih terus tinggi. Sebagian di antara mereka adalah kaum muda dan remaja. Kebanyak kaum muda memilih umrah di awal dan pertengahan tahun, mengingat liburan sekolah. Umrah awal tahun juga dari segi harga bisa lebih terjangkau.
Berbeda dengan haji yang hukumnya wajib bagi umat Islam yang mampu, hukum dari ibadah umrah adalah sunnah. Akan tetapi, umrah akan menjadi wajib manakala telah diniatkan atau menjadi nazar.
Setiap muslim yang ingin menunaikan ibadah umrah ataupun haji, tersimpan dalam hatinya harapan ketika kembali ke Tanah Air akan mendapatkan ridha dari Allah SWT dan diterima segala ibadahnya. Mereka yang melaksanakan ibadah umrah pastinya berharap mendapatkan predikat maqbulah atau umrah yang diterima.
Namun, perlu juga diketahui bahwa ibadah umrah itu tidaklah mudah, karena terkait dengan amalan sebelum berangkat, termasuk persiapan lahir batin di tanah air. Karena ibadah umrah juga tidak hanya berpatokan pada kemampuan materi saja, walaupun bersifat sunnah ibadah umrah tetap harus dilakukan dengan sungguh-sungguh sesuai rukun umrah yang sudah ditentukan.
Ada beberapa persiapan yang diperlukan secara zahir, seperti yang tercantum pada buku beberapa petunjuk umrah, yaitu bertaubat dari segala dosa dan maksiat, meminta izin/restu orang tua atau yang dituakan, membayar segala hutang, mengembalikan harta yang di peroleh dengan cara zhalim (korupsi) dan aniaya (merampas hak orang lain).
Selain itu, dana yang digunakan benar-benar halal dan bersih. Menyiapkan nafkah yang cukup bagi keluarga yang di tinggalkan, banyak bersedekah kepada dhuafa, fakir dan miskin. Sebelum berangkat, berpamitan kepada teman, tetangga dan saudara lainnya yang berdekatan. Meminta restu mereka, dan mendoakan untuk mereka. Dan yang terpenting adalah niat dan tujuan semata-mata karena Allah SWT, dan bukan untuk mencari kemasyhuran, ketenaran, gaya-gayaan dan gelar.
Bagi sahabat PKS dan kawan-kawan yang sudah pernah menunaikan umrah atau ibadah haji, jika tidak keberatan bisa di share pengalaman ruhani, agar sahabat dan kawan-kawan lainnya, yang belum melaksanakan bisa memahami. Dan tidak ada yang sulit jika Allah SWT ingin memudahkannya, selama kita senantiasa memohon ridha dan kemudahan-Nya.
:: Saya akan menampilkan kembali beberapa catatan perjalanan, tulisan ruhani terkait ibadah Umrah yang saya lakukan bersama 22 orang rekan-rekan di DPC PKS Pesanggrahan pada April 2011 lalu. Semoga itu dapat menjadi perjalanan ruhani yang tidak dapat dilupakan dan berdoa, agar suatu saat diperjalankan kembali menunaikan ibadah Haji. Amin ya Rabbal alamin.
0 comments:
Posting Komentar