Menyusuri Jejak Dakwah PKS Pesanggrahan di Tahun 2009

PKS-Jaksel: Tahun 2009 bagi DPC Pesanggrahan merupakan tahun pembinaan kader PKS di lapangan. Di tahun lalu kader dilatih untuk bisa berkiprah dan membaur dengan masyarakat. Kader harus bisa dirasakan manfaatnya bagi masyarakat dan juga harus bisa mempengaruhi masyarakat seh ingga mereka memilih PKS sebagai partai mereka.

Untuk memfasilitasi proses pembelajaran ini dan sekaligus juga dalam rangka mensukseskan Pemilu 2009, program-program yang mendukung suksesnya perjuangan kader dilapangan harus dibuat. Meskipun sebagian besar program tersebut sudah dilakukan pada tahun-tahun sebelumnya, bahkan seperti sudah melekat pada citra PKS, program tersebut di tahun 2009 dilakukan lebih intensif.

Program kepedulian masyarakat tersebut diantaranya bakti sosial dan pemeriksaan kesehatan yang dilakukan 2 kali dalam sepekan; fogging yang dilakukan sesuai dengan kebutuhan dan permintaan dari masyarakat dan tercatat selama tahun 2009 sudah dilakukan lebih dari 30 kali; turunnya kader ke dalam majelis taklim – majelis taklim untuk memberikan taujih ataupun pembinaan terhadap life skill mereka serta pengadaan acara maulid nabi Muhammad SAW se-kecamatan. Semua kerja keras tersebut dilakukan oleh segenap kader DPC Pesanggrahan baik pengurus cabang, ranting maupun kader yang ada dalam pembinaan.

Selain program – program tersebut diatas, kader juga secara bergerilya menyebarkan pamflet, spanduk dan baliho untuk untuk mensosialisasikan kegiatan DPC dan juga upaya supaya PKS dan calegnya lebih dikenal oleh masyarakat. Dan upaya pendekatan kepada tokoh masyarakat juga dilakukan dengan tujuan untuk membuat mereka mengenal lebih dekat PKS dan juga upaya untuk mengajak mereka untuk bersatu dalam pembinaan ummat. Tercatat sudah lebih dari 100 tokoh masyarakat yang ada di kecamatan Pesanggrahan yang di kunjungi oleh para kader PKS.

Dari hasil evaluasi kegiatan yang dilakukan oleh ketua DPC Pesanggrahan, beliau menyebutkan bahwa partisipasi kader di tahun 2009 dalam kegiatan cukup baik dan cenderung meningkat bila dibandingkan dengan tahun-tahun sebelumnya.

Caleg yang di usung oleh DPC Pesanggrahan pada Pemilu 2009 untuk DPR adalah ibu Zahrina Nurbaiti, S.Sos, MM (Ketua kewanitaan DPC). sedangkan untuk tingkat DPRD adalah Ir. Triwisaksana , MSc (Ketua DPW Jakarta) dan Muhammad Yamin, SE, AK, MM (Ketua DPC Pesanggrahan).

Dari hasil perolehan suara pada pemilu tahun 2009 ini tercatat di DPC Pesanggrahan bahwa DPRa Ulujami merupakan daerah yang paling banyak menyumbangkan suara PKS di Pesanggrahan. Ada 24% dari total suara sah (82.313 untuk DPRD dan 85.142 untuk DPR) yang berasal DPRa tersebut. “ Hal ini merupakan bukti dari keberhasilan kerja Korwe–korwe yang ada di kelurahan tersebut dalam mengambil simpati masyarakat”, tutur M. Yamin (Ketua DPC Pesanggrahan).

Dari hasil Pemilu kemarin caleg DPC yang terpilih adalah Ir. Triwisaksana, MSC untuk DPRD. Ir. Triwisaksana mendapat 17.635 suara sah. Meskipun ibu Zahrina belum terpilih sebagai anggota DPR namun perolehan suara yang didapat sama tingginya yaitu 17.938 suara sah. Tentunya perolehan suara yang diraih ini tidak lepas dari hasil kerja keras seluruh kader yang terjun langsung ke masyarakat untuk mensukseskan Pemilu.

“Begitu banyak kerja keras yang dilakukan kader di tahun 2009, namun saya berharap DPC Pesanggrahan dapat lebih baik lagi di tahun depan. Saya berharap di tahun 2010 kader dapat lebih ditingkatkan lagi kualitas fikriyah, tsakofah dan ruhiyahnya. Saya ingin kualitas tarbawiyah kader dapat tumbuh seiring dengan peningkatan jumlah mereka”, tutur Ketua DPC Pesanggrahan yang aktif mengajar di STIE Bakti Api dan Perbanas ini. (ERF/SYH)

Sumber: www.pks-jaksel.or.id